[OPINI] Berita Bohong Resahkan Masyarakat
Akhir
akhir ini masyarakat diresahkan atas banyaknya berita bohong atau yang akrab
dikenal dengan hoax. Sebuah pemberitaan bohong atau palsu
merupakan usaha untuk menipu pembaca / audiensnya untuk mempercayai suatu
kejadian bohong. Kasus pemberitaan bohong yang paling umum adalah suatu
pemberitaan kejadian buruk yang sebenarnya tidak terjadi. Menyebarnya hoax seperti ini dapat
terjadi dengan mudah karena pembaca / audiens tidak dapat lagi membedakan
berita yang benar sesuai fakta dan berita yang meragukan sehingga pada akhirnya
para pembaca / audiens tersebut ikut menyebarkan. Yang diuntungkan dalam
kejadian ini adalah sang pembuat berita bohong tersebut karena berita buatannya
dapat menyebar dengan cepat ke masyarakat.
Dilain pihak, masyarakat yang
tidak mengetahui kebenaran akan berita ini merasa resah dak tidak aman. Penyebar
berita tersebut yang tak lain adalah masyarakat sendiri merasa kesulitan saat
ingin mengkonfirmasi kebenaran isi berita. Ini dikarenakan penyebaran berita
yang sangat cepat dan unsur anonymus sang pencipta berita bohong.
Biasanya berita bohong memiliki
ciri – ciri menggunakan kata / bahasa yang emosional seperti “Awas”, “Bahaya”,
“Darurat”, dll. Selain itu berita hoax ini biasanya tidak mencantumkan sumber
dimana berita berawal. Foto yang digunakan untuk memperkuat bukti berita hoax
ini pun biasanya hanyalah foto dari kejadian berbeda namun terlihat terkait
dengan isi berita yang bersangkutan.
Dengan berbagai berita yang
beredar sudah sepatutnya kita sebagai audiens dapat memilih berita dengan
bijak. Selain itu jangan mudah percaya dengan berita yang beredar, karena hal
tersebut dapat menutupi sikap kita untuk menulusuri kebenaran berita. Bersikap
arif lah untuk menyikapi segala berita. (nsh)
Komentar
Posting Komentar